Langsung ke konten utama

Sama Gak Sih? Ini Perbedaan dan Persamaan Sertifikat dan Piagam



            Kamu tentu sering mendengar, bahkan melihat sertifikat atau piagam. Atau, malah kamu sudah memilikinya?. Wah.. pasti senang dan bangga ya kalau mendapatkannya. Kamu bisa mendapatkannya dari pelbagai kegiatan atau acara. Mungkin kamu juga pernah menjadi bagian dari kelompok atau organisasi yang mengeluarkan sertifikat atau piagam. Tentu akan memiliki kesan yang berbeda ya!, kalau bisa menjadi bagian dari yang mengeluarkan sertifikat atau piagam.

            Kamu pernah merasa gak? Kalau sertifikat dan piagam itu memiliki perbedaan. Atau malah menurut kamu keduanya sama saja. Ternyata keduanya memiliki perbedaan lo. Terus kapan sih, kita harus mengeluarkan/menggunakan sertifikat dan kapan pula kita harus mengeluarkan/menggunakan piagam? Berikut adalah perbedaan antara sertifikat dan piagam.

Perbedaan Sertifikat dan Piagam

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) disebutkan, sertifikat adalah tanda atau surat keterangan (pernyataan) tertulis atau tercetak dari orang yang berwenang yang dapat digunakan sebagai bukti pemilikan atau suatu kejadian. Sedangkan Piagam adalah surat (tulisan pada batu, tembaga, dan sebagainya) resmi yang berisi pernyataan pemberian hak, tanah, dan sebagainya atau berisi pernyataan dan peneguhan mengenai suatu hal (tentang ikrar dan sebagainya).

Nah, dari pengertian tersebut setidaknya kamu bisa memahami. Bahwa perbedaan pertama dari sertifikat dan piagam terdapat pada yang mengeluarkannya. Sertifikat dikeluarkan oleh orang atau lembaga yang memiliki kewenangan atas proses sertifikasinya. serta biasanya sertifikat memiliki nomor registrasi atau pendataan dari lembaga yang mengeluarkannya. Sedangkan piagam lebih luwes, dapat dikeluarkan oleh siapa saja dan jarang menggunakan nomor registrasi atau pendataan.

Persamaan Sertifikat dan Piagam

Antara sertifikat dan piagam juga memiliki persamaan yaitu, keduanya sama-sama berupa surat dan bersifat penting. Kemudian dapat dijadikan bukti atas kepemilikan atau peristiwa tertentu. Keduanya juga dikeluarkan oleh pihak lain, tidak dapat kita keluarkan sendiri ya. Apalagi kamu keluarkan untuk diri sendiri ya..

Contoh: Andri telah menyelesaikan pelatihan keterampilan sebagai tukang las bawah air. Maka Andri akan mendapatkan sertifikat yang melegitimasi keterampilannya dari lembaga khusus/tertentu. Namun, teman-teman Andri dapat memberikan piagam penghargaan kepada Andri atas pencapaiannya.

Nah, sekarang kamu sudah lebih paham dong..

Jadi, kamu dan komunitasmu bisa lebih tepat untuk memberikan atau mengeluarkan surat pentingnya. Semoga informasinya bermanfaat ya! Kalau kamu ada informasi lain boleh disampaikan di kolom komentar ya. Supaya tulisan ini semakin baik.

 

#sertifikat

#piagam

#desainsertifikat

#perbedaan

 

 

Komentar

Poupuler

Langkah Mengatur Waktu Anak Bermain HP

    Waktu Anak Bermain HP Best Practice Parenting , by Arbi zulham              Sudah sangat umum, kita mendapati fenomena anak usia dini bermain smartphone . Anak bermain gadget dengan durasi tak terbatas. Konten-konten yang diakses anak lepas dari pengawasan orang dewasa. Menghadapi kondisi seperti itu tak sedikit orang tua yang mulai kewalahan. Merasa habis akal untuk menertibkan anaknya yang berlebihan bermain gadget.            Apa dialami banyak orang, sebagaimana tersebut di atas. Keponakanku pun mengalaminya, Kayla Sabrina Bashir. Kayla salah satu dari banyak anak yang belum bisa tertib waktu saat bermain gadget. Bahkan terkadang kayla bisa bermain dan akan berhenti hanya ketika baterai gadgetnya habis. Aku, nenek kayla, dan tantenya sudah mencoba untuk mengingatkan agar menghabiskan sedikit waktu saja ketika bermain gadget. Bahkan sudah beberapa cara dilakukan, sep...